Kosmovisi dan Realitas: filosofi masing-masing

Terra à Vista (2024)
  Copy   BIBTEX

Abstract

Kosmovisi Adalah Istilah yang seharusnya berarti seperangkat fondasi yang darinya muncul pemahaman sistemik tentang Alam Semesta, komponen-komponennya sebagai kehidupan, dunia tempat kita hidup, alam, fenomena manusia, dan hubungan mereka. Oleh karena itu, ini adalah bidang filsafat analitis yang disuplai oleh ilmu pengetahuan, yang tujuannya adalah pengetahuan yang terkumpul dan berkelanjutan secara epistemologis tentang segala sesuatu yang ada dan terkandung dalam diri kita, yang mengelilingi kita, dan yang berhubungan dengan kita dengan cara apa pun. Ini adalah sesuatu yang sama tuanya dengan pemikiran manusia, dan, selain menggunakan unsur-unsur kosmologi ilmiah, ini mencakup segala sesuatu dalam filsafat dan sains yang mengacu pada alam semesta dan kehidupan. Kosmovisi bukanlah sekumpulan ide, hipotesis, dan asumsi, melainkan sebuah sistem yang didasarkan pada observasi, analisis, bukti, dan demonstrasi. Tidak ada kosmovisi yang bermaksud untuk mendefinisikan, menetapkan, atau mengusulkan, tetapi hanya memahami, menganalisis, dan menafsirkan. Masing-masing dari kita membangun dan membawa kosmovisi-nya sepanjang hidup, tanpa menetapkan bentuk, sebagai latar belakang pemikiran dan perilaku kita. Secara linguistic, Istilah "kosmovisi" akan berasal dari padanan bahasa Jerman untuk konsep "Weltanschauung", seperti yang digunakan oleh beberapa filsuf. Namun, hubungan linguistic ini tidak dapat diterapkan karena bertentangan dengan apa yang kami usulkan sebagai kosmovisi. Kata Jerman ini mengacu pada visi pra-logis atau proto-eksperimental tentang realitas, dengan konteks intuitif dan jauh dari pengetahuan kritis yang masih belum ada pada saat perumusannya. Tidak diragukan lagi, kosmovisi, dalam pengertian yang kita pahami, menampung dan menggunakan elemen-elemen proto-eksperimental atau pra-logis yang mencakup sejarah, ketidaksadaran kolektif, dan semua pola dasar yang kita bawa. Namun, dalam konsep yang kami terapkan di sini, kosmovisi jauh melampaui konten ini, pertama-tama dengan terus-menerus menyerahkannya untuk menghadirkan pemikiran kritis dan akhirnya dengan menjadikan pengalaman analitik (dan bukan pemikiran itu sendiri atau intuisi) sebagai alam semesta yang sebenarnya. António Lopes memaparkan luasnya konten ini: "Kosmovisi bukanlah produk dari pemikiran. Mereka tidak muncul dari keinginan sederhana untuk mengetahui. Pemahaman tentang realitas adalah momen penting dalam konfigurasinya, tetapi, bagaimanapun, itu hanya satu. Itu berasal dari perilaku vital, dari pengalaman hidup, dari struktur totalitas psikis kita. Peningkatan kehidupan menuju kesadaran dalam pengetahuan tentang realitas, dalam penilaian kehidupan dan dalam realitas kehendak adalah pekerjaan yang lambat dan sulit yang telah dilakukan umat manusia dalam pengembangan konsepsi kehidupan. (W. Dilthey, 1992 [1911]: 120)" . Dalam karya ini, kami berusaha menguraikan sebuah visi kosmik berdasarkan realitas yang ditawarkan sains saat ini. Kami tidak mengusulkan, kapan pun, untuk melakukan sains atau berteori tentang filsafat. Namun, kami akan selalu berusaha untuk didukung oleh mereka atau, setidaknya, dilindungi oleh mereka dari distorsi kognitif yang biasanya kita bawa.  

Author's Profile

Analytics

Added to PP
2024-05-21

Downloads
90 (#91,999)

6 months
90 (#57,572)

Historical graph of downloads since first upload
This graph includes both downloads from PhilArchive and clicks on external links on PhilPapers.
How can I increase my downloads?