Results for 'budaya'

16 found
Order:
  1. Budaya Media Sosial dan Game Online Dalam Pandangan Filsafat Teknologi Don Ihde.Mahendra Wibawa - 2015 - In Anik Juwariyah & Prima Vidya Asteria (eds.), Konstelasi Kebudayaan Indonesia 1. Bintang Surabaya. pp. 298-310.
    Berbagai macam aktifitas manusia tidak bisa dipisahkan dari teknologi sebagai wujud alat bantu untuk melaksanakan tugas-tugasnya dengan lebih efektif dan efisien dan terobosan teknologi di bidang informatika telah menghasilkan bentukan teknologi yang berbasis komunikasi yang selain efektif juga bersifat menyenangkan. Media sosial dan game online adalah dua diantara berbagai macam produk hasil pengembangan teknologi di bidang tersebut. Dalam kedua media ini manusia mengalami sebuah perpindahan realitas dari dunia nyata ke dalam dunia virtual. Filsafat teknologi yang dicetuskan oleh Don Ihde digunakan (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  2. On Budaya and the Re-sacralization of Indonesian Cultural Anthropology (2nd edition).Ferry Hidayat - 2020 - Prajna Vihara 21:1-32.
    The Indonesian concept of budaya and its derivatives such as budi, budidaya, kebudayaan, budiman, budi pekerti, as well as budayawan were sacred concepts long ago. However, with the emergence of Cultural Anthropology by Indonesian anthropologists from the 1960s onwards, the concept of budaya became desacralized. Its desacralization started when budaya was construed as culture by Indonesian cultural anthropologists, and Ilmu-Ilmu Budaya was interpeted as the Humanities. This paper explores the sacred concept of budaya prior to (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  3. Moderasi Beragama: Implementasi dalam Pendidikan, Agama dan Budaya Lokal.Arhanuddin Salim, Wawan Hermawan, Rosdalina Bukido, Mardan Umar, Nuraliah Ali, Muh Idris, Evra Willya, Acep Zoni Saeful Mubarok, Ari Farizal Rasyid, Nasruddin Yusuf, Reza Adeputra Tohis, Adlan Ryan Habibie, Rohit Mahatir Manese, Ahmad Bustomi, Siti Inayatul Faizah, Rafiud Ilmudinulloh, Telsy F. D. Samad, Mokh Iman Firmansyah, Maulidya Nisa, Ainur Alam Budi Utomo, Abdurrahman Wahid Abdullah, Abdullah Botma, Edi Gunawan, Syahrul Mubarak Subeitan, Mulida Hayati, Usup Romli, Salma Nafisah, Rohmatul Faizah & Nur Azizah (eds.) - 2023 - Malang: Penerbit Selaras Media Kreasindo.
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  4. ANALISIS KUALITAS DESAIN SAMPUL BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) MATA PELAJARAN SENI BUDAYA.Mahendra Wibawa - 2014 - Dissertation, Universitas Negeri Surabaya (Unesa)
    Twenty-one units of school E-books subjecting in Arts and Culture in total has been released nationwide, which must be consented by Indonesia’s Body of National Standard of Education (Badan Standar Nasional Pendidikan) – the appointed organization to certify Indonesia’s educational features. The graphic instruments applied on cover designs, of which emphasis is merely on technical aspects, requires further examination. Such condition becomes the basis of this study in order to identify, describe and illustrate the implementation of cover designing school E-books (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  5.  65
    Euthanasia yang Dibantu Kecerdasan Buatan dan Masalah Otonomi.Tam-Tri Le - manuscript
    Kemampuan memilih adalah ekspresi langsung dari kebebasan berkehendak. Namun, sebagai makhluk sosial yang bermartabat, secara teoritis manusia menerapkan banyak pembatasan perilaku pada dirinya untuk melindungi anak-anak dan mempertahankan lingkungan yang stabil agar dapat hidup bersama. Pembatasan ini diperkuat dengan hukum atau norma sosial yang dianut. Sebagai contoh, pembunuhan, pembakaran, dan perampokan termasuk kejahatan dengan konsekuensi hukuman yang berat secara hukum, sedangkan bentuk yang lebih ringan seperti kebohongan, kekerasan verbal, dan tidak menghargai/menghormati tidak dianggap penting secara kolektif. Singkatnya, banyak perilaku yang (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  6. Kritik Neoliberalisme dari Perspektif Mazhab Frankfurt.Pesurnay Althien - 2022 - In Neoliberalisme, Buku Rujukan Tentang Neoliberalisme Kontemporer. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. pp. XXXIII+1208.
    Deskripsi pemikiran Adorno terhadap fenomena ekonomi memberi isyarat bahwa neoliberalisme bisa dibongkar. Neoliberalisme mempresentasikan diri dalam wujud rasional. Neoliberalisme sangat meyakinkan dan tampak alamiah berdasarkan klaim bahwa pasar dapat mengatur diri (self-regulating market). Klaim tersebut membuat neoliberalisme dalam perkembangannya dianggap sebagai koordinasi masyarakatyang memiliki rasionalitas. Bagi Adorno sejarah tentang sesuatu yang alamiah selalu berdasarkan pada mitos. Kapitalisme menurutnya adalah fakta sosial yang tidak natural. Penulis berkesimpulan bahwa neoliberalisme adalah fenomena yang tidak natural. Kapitalisme dan neoliberalisme hanya tampak alamiah. Mitoslah yang (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  7. Anti-Hedonisme: Analisa Teori Ekonomi Marxisme Terhadap Debt To Income Ratio.Pratama Angga - 2023 - Eka Bhakti Indonesia 2:19 - 32.
    Hedonisme merupakan permasalahan yang cukup mendasar di dalam masyarakat, khususnya di Indonesia. Terdapat beberapa dampak buruk yang dihasilkan oleh hedonisme seperti kemiskinan, permasalahan hutang-piutang, dan konflik sosial. Dengan tingkat pendapatan yang tidak sesuai dengan tingkat pengeluaran seseorang, hal ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan kondisi finansial seseorang. Teori ekonomi marxisme—yang dipelopori oleh Karl Marx melalui salah satu bukunya yang berjudul Das Kapital—membantu kita untuk memahami lebih lanjut tentang pertimbangan logis ketika melakukan konsumsi dan memaksimalkan utilitas untuk memenuhi kepentingan kolektif. Kapitalisme menciptakan dorongan (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  8. Philosophyzing Moderasi Beragama (Pembacaan Filsafat Ilmu).Tohis Reza Adeputra, Habibie Adlan Ryan & Manese Rohit Mahatir - 2023 - In Arhanuddin Salim, Wawan Hermawan, Rosdalina Bukido, Mardan Umar, Nuraliah Ali, Muh Idris, Evra Willya, Acep Zoni Saeful Mubarok, Ari Farizal Rasyid, Nasruddin Yusuf, Reza Adeputra Tohis, Adlan Ryan Habibie, Rohit Mahatir Manese, Ahmad Bustomi, Siti Inayatul Faizah, Rafiud Ilmudinulloh, Telsy F. D. Samad, Mokh Iman Firmansyah, Maulidya Nisa, Ainur Alam Budi Utomo, Abdurrahman Wahid Abdullah, Abdullah Botma, Edi Gunawan, Syahrul Mubarak Subeitan, Mulida Hayati, Usup Romli, Salma Nafisah, Rohmatul Faizah & Nur Azizah (eds.), Moderasi Beragama: Implementasi dalam Pendidikan, Agama dan Budaya Lokal. Malang: Penerbit Selaras Media Kreasindo.
    Moderasi beragama merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Untuk itu, segala upaya yang dilakukan untuk mengimplementasikan Moderasi beragama dalam berbagai bentuk perlu dilakukan. Kami menyambut baik kehadiran buku Moderasi Beragama: Implementasi dalam Pendidikan, Agama dan Budaya Lokal, yang ditulis oleh akademisi dari berbagai perguruan tinggi ini. Karena kehadiran buku ini menjadi salah satu bagian penting dalam memperkuat pemahaman dan praktik beragama yang moderat di tengah-tengah masyarakat Indonesia yang multikultur.
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  9. Kewirausahaan Kaum Muda Daerah 3T (Terdepan-Terluar-Tertinggal) berbasis Ekologi dalam Minat dan Intensinya.Kristianto Aloysius Hari & Usman Yohanes - 2020 - JURNAL MANEKSI 9 (1):61-71.
    Secara khusus tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemahaman kaum muda dalam pengelolaan sampah organik skala rumah tangga menjadi produk bernilai jual dan mengetahui determinan minat berwirausaha berbasis ekologi kaum muda daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) dalam mengimplementasikan tujuan pembangunan berkelanjutan. Masalah yang dihadapi adalah bagaimana menumbuhkan minat berwirausaha kaum muda, kondisi sampah organik rumah tangga yang dibuang sia-sia, dan tingginya penggunaan pupuk kimia. Sasaran penelitian ini adalah kaum muda daerah 3T dengan latar belakang keluarga petani bukan sebagai wirausaha. Penelitian (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  10. Manusia Tanpa Sekolah.Rony K. Pratama - 2022 - Yogyakarta: Bentang Pustaka.
    Konsep sekolah yang memerdekakan bukan lagi impian. Toto Raharjo mewujudkannya lewat SALAM, Sanggar Anak Alam. Sejak awal, SALAM berani menggunakan ideologi pendidikan dan kurikulum yang berbeda dari yang disahkan pemerintah. Itu sebabnya SALAM menjadi laboratorium pendidikan yang kerap dikunjungi para pemerhati pendidikan di Indonesia. -/- Hampir tiga dekade ia bergiat di ranah pemberdayaan masyarakat, yang mau tak mau melibatkan anak muda di dalamnya. Banyak hal yang dia geluti, dari pendidikan, budaya hingga masyarakat pedesaan. Pemikiran-pemikirannya membawa banyak kemajuan di berbagai (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  11. Review dari "Apakah kita Hardwired? (Are we Hardwired?) oleh Clark & Grunstein (2000) (Review revisi 2019). [REVIEW]Michael Richard Starks - 2020 - Selamat Datang di Neraka di Bumi Bayi, Perubahan Iklim, Bitcoin, Kartel, Tiongkok, Demokrasi, Keragaman, Disgenik, Kesetaraan, Peretas, Hak Asasi Manusia, Islam, Liberalisme, Kemakmuran, Web, Kekacauan, Kelaparan, Penyakit, Kekerasan, Kecerdasan Buatan, P.
    Ini adalah review yang sangat baik gen/lingkungan interaksi pada perilaku dan, meskipun menjadi sedikit tanggal, adalah mudah dan bermanfaat dibaca. Mereka mulai dengan kembar studi yang menunjukkan dampak luar biasa genetika pada perilaku. Mereka mencatat semakin terkenal studi Judith Harris yang memperluas dan meringkas fakta bahwa lingkungan rumah bersama hampir tidak berpengaruh pada perilaku dan bahwa anak angkat tumbuh menjadi berbeda dari stepbrothers dan saudari mereka sebagai orang yang dipilih secara acak. Salah satu titik dasar bahwa mereka (dan hampir semua (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  12. Tangan mati kelompok seleksi dan fenomenologi-sebuah Tinjauan 'Individualitas dan Keterikatan' (Individuality and Entanglement) oleh Herbert Gintis (2017) (review revisi 2019). [REVIEW]Michael Richard Starks - 2020 - Selamat Datang di Neraka di Bumi Bayi, Perubahan Iklim, Bitcoin, Kartel, Tiongkok, Demokrasi, Keragaman, Disgenik, Kesetaraan, Peretas, Hak Asasi Manusia, Islam, Liberalisme, Kemakmuran, Web, Kekacauan, Kelaparan, Penyakit, Kekerasan, Kecerdasan Buatan, P.
    Sejak Gintis adalah ekonom senior dan saya telah membaca beberapa buku sebelumnya dengan bunga, saya mengharapkan beberapa wawasan lebih ke dalam perilaku. Sayangnya, ia membuat tangan yang mati seleksi kelompok dan fenomenologi ke dalam inti dari teori perilaku, dan ini sebagian besar membatalkan pekerjaan. Lebih buruk lagi, karena ia menunjukkan penilaian buruk seperti di sini, itu mempertanyakan semua pekerjaan sebelumnya. Upaya untuk membangkitkan kembali kelompok seleksi oleh teman-temannya di Harvard, Nowak dan Wilson, beberapa tahun yang lalu adalah salah satu skandal (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  13. Sementara penindasan yang terburuk setan alam kita-sebuah review dari ' Lebih Baik Malaikat di Sifat Kita: Mengapa Kekerasan Menurun’ ( The Better Angels of our Nature: why violence has declined) oleh Steven Pinker (2012)(review direvisi 2019). [REVIEW]Michael Richard Starks - 2020 - Selamat Datang di Neraka di Bumi Bayi, Perubahan Iklim, Bitcoin, Kartel, Tiongkok, Demokrasi, Keragaman, Disgenik, Kesetaraan, Peretas, Hak Asasi Manusia, Islam, Liberalisme, Kemakmuran, Web, Kekacauan, Kelaparan, Penyakit, Kekerasan, Kecerdasan Buatan, P.
    Ini bukan buku yang sempurna, tapi itu unik, dan jika Anda skim pertama 400 atau jadi halaman, yang terakhir 300 (dari beberapa 700) adalah upaya yang cukup baik untuk menerapkan apa yang diketahui tentang perilaku perubahan sosial dalam kekerasan dan tata krama dari masa ke waktu. Topik dasarnya adalah: Bagaimana genetika kita mengendalikan dan membatasi perubahan sosial? Anehnya ia gagal untuk menggambarkan sifat dari pilihan kerabat (inklusif kebugaran) yang menjelaskan banyak hewan dan kehidupan sosial manusia. Dia juga (seperti hampir semua (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  14.  25
    Life and Wisdom in Tembang Lir ilir and Kidung Rumekso ing Wengi: A Philosophical Analysis.Akbar Bagaskara - 2024 - Mudra: Jurnal Seni Dan Budaya 36 (2):233-243.
    The traditional Javanese tembangs created by Sunan Kalijaga, especially Lir ilir and Kidung Rumekso ing Wengi, have an extraordinary depth of philosophical meaning when associated with Javanese culture. Therefore, this research aims to explore and analyze the philosophical meanings contained in the two tembangs and find out how the spiritual messages in the tembangs are still relevant to the conditions of society in the modern era. The sources of data for this research are (1) interviews with Sunan Kalijaga's descendants, artists (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  15.  72
    Fiksionalisme Baru: Teori N Untuk Menyelesaikan Teka-teki Kepercayaan Dalam Objek Fiktif.Raisa Rahima & Rachmanda Aquila Arkhano - 2023 - Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi Dan Sosial Budaya 29 (5):123-132.
    Does Sherlock Holmes exist? Maybe we would answer, no, because Sherlock Holmes is a fictional entity. But, with the same logic, we can say that Sherlock Holmes is a detective and not a police. How do we believe and know the truth-value of Sherlock Holmes when Sherlock Holmes doesn’t exist? Fictional objects underwent a various number of puzzles in their ontological and metaphysical resolutions. Philosophers have tried to solve this puzzle by inventing various theories. This article means to explore the (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark  
  16. Teror Informasi dan Perilaku Mahasiswa Dalam Penggunaan Media Sosial Selama Pandemi Covid-19.Arif Widodo - 2020 - Civic-Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKn Dan Sosial Budaya 4 (1):45-58.
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan media sosial dikalangan mahasiswa selama pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif. Jenis penelitian kuantitatif. Lokasi Penelitian di Universitas Mataram. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2020. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Mataram. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Sampel yang terpilih sebagai responden penelitian terdiri dari mahasiswa di Program studi Pendidikan Sosiologi dan Program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Instrumen yang digunakan berupa angket. Pengumpulan data menggunakan survei. Analisis data (...)
    Download  
     
    Export citation  
     
    Bookmark